Wednesday, January 8, 2014

Pemaaf dan Berjiwa besar

Dua orang sahabat karib sedang berjalan melintasi gurun pasir.Ditengah perjalana,mereka berdua bertengkar,dan salah seorang menampar temannya.Orang yang di tampar,merasa sakit hati,tapi tanpa berkata kata,dia menulis diatas pasir:HARI INI SAHABAT TERBAIKU MENAMPAR PIPIKU.Mereka terus berjalan,sampai menemukan sesebuah oasis,dimana mereka memutuskan untuk mandi.Orang yang pipinya di tampar oleh sahabatnya mencoba berenang namaun nyaris tenggelam,dan berhasil di selamatkan oleh sahabat yang menampar pipinya itu.Ketika mulai siuman dan rasa takutnya sudah hilang,dia menulis dia sebuah batu:HARI INI SAHABAT TERBAIKU MENYELAMATKAN NYAWAKU. Orang yang menolong dan menamparnya itu bertanya:Kenapa setelah aku menampar mu kamu menuliskan di atas pasir dan setelah aku menolongmu kamau menulis lagi tetapi diatas batu? Sahabatnya menjawab:Wahai sahabatku ketika seorang sahabat melukai kita maka kita harus menulisnya diatas pasir agar angin maaf datang berhembus dan menghapus tulisan itu.Dan bila sesuatu yang luar biasa terjadi,kita harus mmahatnya di atas batu hati kita,agar tidak bisa hilang tertiup angin."

No comments:

Post a Comment